Mejeng

Unand berikan Penyuluhan Penanganan Diare Akut pada Balita dengan Metode Diet BRAT

Sebagai upaya meningkatkan kualitas pelayanan kesehatan kepada masyarakat, Dosen Fakultas Keperawatan, Universitas Andalas, menggelar penyuluhan penanganan diare akut pada balita dengan metode Diet BRAT. Kegiatan ini bertujuan memberikan pemahaman dan pengetahuan kepada para orang tua dan pendidik di PAUD Semai Benih Bangsa Palimo Indah, Cupak Tangah, Pauh, Padang (13/9).

Kegiatan ini diinisiasi oleh Dosen Fakultas Keperawatan, Universitas Andalas, antara lain: Ns. Muthmainnah, M.Kep., Ns. Yuanita Ananda, M.Kep., Ns. Dewi Murni, M.Kep., Ns. Sidaria, M.Kep., Ns. Ilfa Khairina, M.Kep., Ns. Ira Mulya Sari, M.Kep., Sp.Kep.An., dan tiga orang mahasiswa. Turut hadir dalam kegiatan ini, sejumlah tenaga pendidik dan orang tua siswa PAUD Semai Benih Bangsa Palimo Indah.

Kegiatan diawali dengan pengisian kuesioner untuk mengukur pengetahuan awal tentang penanganan diare akut pada balita. Dari sana, dilanjutkan dengan penyuluhan tentang metode Diet BRAT, termasuk pilihan makanan yang tepat dan cara penyajiannya.

Metode Diet BRAT adalah singkatan dari Banana (pisang), Rice (nasi), Apple Sauce (saus apel), dan Toast (roti panggang), yang merupakan rekomendasi diet yang tepat untuk mengatasi diare akut pada balita dalam 24 jam pertama.

Pisang, nasi, apel, dan roti, jenis makanan dalam diet BRAT. (Foto: Zorica Lakonic/Verywell)

Diare akut pada balita merupakan masalah kesehatan yang sering terjadi dan dapat menyebabkan dehidrasi yang serius jika tidak ditangani dengan benar. Diare merupakan kejadian buang air besar dengan konsistensi lebih cair dari biasanya, dan dapat disertai darah atau lendir dengan frekuensi tiga kali atau lebih dalam sehari.

Dengan metode Diet BRAT, diharapkan para orang tua dan pendidik dapat memahami cara yang tepat untuk mengatasi diare akut pada balita sehingga dapat mencegah komplikasi yang lebih serius. Bahan-bahan yang digunakan dalam metode Diet BRAT ini pun dapat dengan mudah ditemukan di dapur.

Setelah penyuluhan, dilakukan evaluasi dengan metode post-test untuk mengukur peningkatan pengetahuan peserta. Kegiatan pun ditutup dengan pembagian hadiah lawang (doorprize) sebagai bentuk apresiasi kepada peserta yang aktif berpartisipasi.

Kegiatan ini menunjukkan komitmen Fakultas Keperawatan, Universitas Andalas, dalam memberikan kontribusi atau pengabdian yang nyata kepada masyarakat. Khususnya, dalam meningkatkan pemahaman dan penanganan diare akut pada balita. Dengan pemahaman yang lebih baik mengenai masalah kesehatan ini, diharapkan masyarakat dapat lebih siap dan mampu menghadapi situasi kesehatan yang darurat, dan pada akhirnya mampu mengurangi dampak negatif diare akut pada balita.

Melalui penyuluhan ini, Universitas Andalas, khususnya Fakultas Keperawatan, setidaknya telah membuktikan bahwa pendidikan dan pengabdian kepada masyarakat merupakan investasi berharga guna mencapai kesejahteraan bersama. Semoga kegiatan serupa dapat terus berlanjut dan mendorong perbaikan kesehatan dan pendidikan masyarakat.

Ira Mulya Sari

Dosen Keperawatan, Fakultas Keperawatan, Universitas Andalas

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *